Karangrejo - Danramil 0804/07
Karangrejo yang diwakili Serma Subiyanto menghadiri Pengajian umum yang diselenggarakan PG. Poerwodadi
dalam rangka tasyakuran buka giling 2018 bertempat di halaman PG. Poerwodadi
desa Pelem Kec. Karangrejo Kabupaten Magetan Jawa Timur Jumat, (4/5/2018)
Acara pengajian tersebut dihadiri
oleh Kh. Mashudi dari Kediri, General Manajer PG. Poerwosadi bpk. Kuncoro,
Camat Karangrejo Rudy Harsono, S. Sos, Kapolsek Karangrejo
AKP Ruwajianto, SH,
Danramil 0804/07 Karangrejo diwakili Serma Subiyanto, APTR, dan karyawan Pabrik
Gula dan masyarakat sekitarnya.
“Buka giling ini bisa kita
lakukan, karena berkah dari Tuhan Yang Maha Esa, untuk itulah kita malam ini
mengadakan pengajian umum. Semoga dengan adanya acara ini, PG Porwodadi akan
semakin meningkat produksinya, tetap eksis dan bisa memenuhi kebutuhan
masyarakat,” kata Abdul Kuncoro selaku Manager Instalasi PG Poerwodadi.
Lebih lanjut ia menjelaskan
sedikit banyak historis keberadaan PG Poerwodadi. Menurutnya, perusahaan milik
BUMN ini bisa tetap eksis tidak lepas dari support petani tebu di Magetan
maupun luar Magetan.
“Kebutuhan akan gula, dari tahun
ke tahun terus meningkat, dan ini merupakan tantangan bagi kita untuk
memenuhinya. Untuk itu, kita berharap, semakin meningkatnya produksi tebu dari
para petani, sehingga kita setidaknya bisa mencukupi kebutuhan itu,”
pungkasnya.
Sementara itu, Kyai H. Mashudi
berpesan, yang intinya Kita kaum muslimin adalah satu-satunya umat yang
memiliki manuskrip langit yang paling autentik, yang mengandung firman-firman
Allah SWT yang terakhir, yang diberikan untuk menjadi petunjuk bagi umat
manusia.
Dan anugerah itu terus
terpelihara dari perubahan dan pemalsuan kata maupun makna. Karena Allah SWT.
telah menjamin untuk memeliharanya, dan tidak dibebankan tugas itu kepada
siapapun dari sekalian makhluk-Nya .
Al-Qur’an diturunkan untuk dibaca
oleh setiap orang muslim, direnungkan dan dipahami makna, perintah dan
larangannya, kemudian diamalkan. Sehingga ia akan menjadi hujjah baginya di
hadapan Tuhannya dan pemberi syafa’at (penolong) baginya pada hari Kiamat.
Terlebih lagi pada bulan Ramadhan
sebagai bulan Al-Qur’an. Tentu, pahalanya berlipat ganda dibandingkan dengan
bulan-bulan biasa.
Dengan kitab itulah Allah SWT menunjuki
orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan
kitab itu pula) Allah SWT mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada
cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya dan menunjuki mereka ke jalan
yang lurus.” (By. R-07)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar