Jumat, 16 Februari 2018

Pembukaan Diklat Terpadu Dasar Banser GP Ansor NU Cab Magetan 2018. Angkatan XII. Di Desa Mantern Kec. Karangrejo



Karangrejo - Pembukaan Pelatihan Pendidikan dan latihan Terpadu Dasar Banser GP Ansor Cab. Magetan tersebut dilaksanakan di Masjid Jami' Baitul Musyarofah Desa Mantren Kecamatan Karangrejo Kabupaten Magetan. Jumat (16/02/2018).

Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk wadah Bantuan Ansor Serbaguna (BANSER) dalam membangun militansi kader cinta ”NKRI”  Banser merupakan garda terdepan pembela bangsa dalam mempertahankan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Untuk  kegiatan Diklatsar Banser dilaksanakan selama 2 hari, mulai tanggal 16 s/d 17 Pebruari 2018.

Hadir dalam kegiatan tersebut. H. Azis ST, S. Pdi Ketua PAC NU Kec. Karangrejo. Habib Mustofa Ketua PAC Magetan. Ketua PAC GP Ansor . Camat Karangrejo Rudy Harsono, S. Sos , Danramil 0804/07 Karangrejo di wakili Batuud Pelda Lugito. Kapolsek Karangrejo AKP. Ruwajianto, SH Kades Mantren Herdiat Rusdianto, ST, Babinsa Serka Sunarto, Babinkamtibmas Aiptu Sutrisno, Peserta banser 86 Orang.

Bpk. H. Azis, ST , S. Pdi  Ketua PAC NU Kec. Karangrejo selaku ketua penyelenggara mengatakan pembukaan Diklatsar Banser tahun 2018. Diharapkan para peserta dapat menjadi kader yang mampu mengawal tradisi Indonesia yang penuh dengan keberagaman, toleransi antar budaya dan agama menjaga tradisi Indonesia, dalam hal ini juga perlu menambahkan tokoh lintas kompetensi untuk memberikan materi dalam kegiatan tersebut, selain itu penguatan kemampuan beladiri juga perlu ditingkatkan. Ujarnya

Danramil 0804/07 Karangrejo dalam sambutannya yang dibacakan  Bati Tuud Pelda  Lugito menyampaikan pemahaman umum tentang wawasan kebangsaan kepada seluruh peserta Diklatsar  Banser tersebut dengan harapan dan tujuan supaya lebih memahami dan mendalami tentang dan bagaimana cara untuk mempertahankan keutuhan bangsa dan Negara dari rongrongan / ancaman terhadap keutuhan NKRI yang mungkin timbul baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri termasuk kerawanan thdp pengaruh budaya asing yang juga bisa membayakan / merusak generasi penerus bangsa Indonesia. 

Pelda Lugito mengatakan Diklatsar  Banser GP Ansor sebagai salah satu organisasi yang bernafaskan agama agar dapat saling bahu membahu dengan seluruh komponen masyarakat agar lebih kokoh dalam mempertahankan kedaulatan dan keutuhan NKRI selama dalam pelaksanaan giat pelatihan dan Diklatsar tersebut diharapkan bisa kerjasama thd satuan TNI / Polri di wilayah yang nantinya bisa membantu keamanan dan ketertipan masyarakat serta membantu upaya pertahanan dalam arti luas di wilayah atau daerah. “Ujarnya”(R.07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar